Sesuatu yang Baik, belum tentu Benar...
Sesuatu yang Bagus, belum tentu Berharga...
Sesuatu yang Berharga/Berguna, belum tentu Bagus...
Jika kamu tidak bisa menjadi orang Pandai, jadilah orang yang Baik...
• Jika kita berbuat Baik, maka Kebaikan pula yang akan kita terima kelak...
• Iri Hati yang ditujukan kepada seseorang akan Melukai diri sendiri...
» Yang Penting bukan 'Berapa Lama' kita hidup, tetapi 'Bagaimana' kita hidup...
(*) Orang Bijaksana selalu melengkapi kehidupannya dengan banyak Persahabatan...
• Jika Kejahatan dibalas Kejahatan, maka itu adalah Dendam...
• Jika Kebaikan dibalas Kebaikan, itu merupakan Perkara Biasa...
• Jika Kebaikan dibalas Kejahatan, itulah Zalim...
♡ Tetapi, jika Kejahatan dibalas Kebaikan, inilah yang dinamakan MULIA dan TERPUJI...
({}) Persahabatan Sejati layaknya Kesehatan, Nilainya baru kita Sadari setelah kita Kehilangannya...
Kita tidak akan pernah memiliki seorang Teman, jika kita mengharapkan seseorang Tanpa Kesalahan...
Karena semua manusia itu 'Baik' jika kita bisa melihat 'Kebaikannya' dan 'Menyenangkan' jika kita bisa melihat 'Keunikannya'...
Namun, semua manusia itu akan 'Buruk' dan 'Membosankan' jika kita Tidak Dapat melihat keduanya...
Sesungguhnya "Hati adalah Ladang"..., maka Tanamlah ia selalu dengan PERKATAAN dan PERBUATAN YANG ΒΑΙΚ
Saturday, 10 August 2013
Boleh percaya Boleh tidak
Boleh percaya boleh tidak,tapi hal ini dialami oleh banyak orang.
Saat seseorang yang sudah dilayani dan dibebaskan dari kuasa jahat,hendaklah orang itu jangan santai-santai saja.
Perlu adanya roh penguasaan diri dari Tuhan. Mintalah roh penguasaan diri untuk tidak cepat emosi,marah ataupun sakit hati.
Jaga hati supaya tetap dalam keadaan bersiaga seperti seorang perwira. Sebab jika tidak demikian,rumah yang sudah kita bersihkan.
Hati yang sudah dikuduskan & di baharui. Jika tidak terus kita jaga,maka Iblispun tidak tinggal diam.
Matius 12:43-45
43. "Apabila roh jahat keluar dari manusia, ia pun mengembara ke tempat-tempat yang tandus mencari perhentian. Tetapi ia tidak mendapatnya.
44. Lalu ia berkata: Aku akan kembali ke rumah yang telah kutinggalkan itu. Maka pergilah ia dan mendapati rumah itu kosong, bersih tersapu dan rapi teratur.
45. Lalu ia keluar dan mengajak tujuh roh lain yang lebih jahat dari padanya dan mereka masuk dan berdiam di situ. Maka akhirnya keadaan orang itu lebih buruk dari pada keadaannya semula. Demikian juga akan berlaku atas angkatan yang jahat ini."
Tetaplah berjaga-jaga karena lawanmu ialah Iblis singa yang mengaum-aum yang selalu berkeliling mencari mangsa.
Saat seseorang yang sudah dilayani dan dibebaskan dari kuasa jahat,hendaklah orang itu jangan santai-santai saja.
Perlu adanya roh penguasaan diri dari Tuhan. Mintalah roh penguasaan diri untuk tidak cepat emosi,marah ataupun sakit hati.

Jaga hati supaya tetap dalam keadaan bersiaga seperti seorang perwira. Sebab jika tidak demikian,rumah yang sudah kita bersihkan.
Hati yang sudah dikuduskan & di baharui. Jika tidak terus kita jaga,maka Iblispun tidak tinggal diam.
Matius 12:43-45
43. "Apabila roh jahat keluar dari manusia, ia pun mengembara ke tempat-tempat yang tandus mencari perhentian. Tetapi ia tidak mendapatnya.
44. Lalu ia berkata: Aku akan kembali ke rumah yang telah kutinggalkan itu. Maka pergilah ia dan mendapati rumah itu kosong, bersih tersapu dan rapi teratur.
45. Lalu ia keluar dan mengajak tujuh roh lain yang lebih jahat dari padanya dan mereka masuk dan berdiam di situ. Maka akhirnya keadaan orang itu lebih buruk dari pada keadaannya semula. Demikian juga akan berlaku atas angkatan yang jahat ini."
Tetaplah berjaga-jaga karena lawanmu ialah Iblis singa yang mengaum-aum yang selalu berkeliling mencari mangsa.
JANGAN TINGGALKAN TUHAN
Jangan "bersedih" tentang seseoRang yang peRnah ada di "masa lalumu".
TUHAN pasti punya "alasan" TERBAIK, mengapa Mereka tidak ada di "masa depanmu" !
PERCAYALAH kepada "keputusan" TUHAN.
KaRena sampai detik ini,DIA tidak peRnah salah !
Tinggalkan sesuatu untuk TUHAN....
Tapi
jangan "tinggalkan" TUHAN untuk sesuatu.....
KaRena di dalam HIDUP segala sesuatu akan "meninggalkan" Kita....
Tapi....
TUHAN tidak peRnah
Meninggalkan Kita....
DIA akan selalu ada bagi Kita....
MASIH BAYI ROHANIKAH ANDA??
Tetapi makanan keras adalah untuk orang-orang dewasa, yang karena mempunyai pancaindera yang terlatih untuk membedakan yang baik dari pada yang jahat. —
(Ibrani 5:14)
Apakah Anda pernah mencicipi makanan bayi? Saya pernah. Makanan bayi itu rasanya sangat hambar! Namun, tanpa gigi, bayi tidak punya pilihan lain. Sudah pasti mereka tidak dapat memakan bistik daging yang enak.

Karena tidak mau mencerna kebenaran yang lebih dalam dan bagian Alkitab yang lebih sulit, mereka tidak memiliki cukup pemahaman alkitabiah dan keyakinan untuk mengambil keputusan yang benar (5:13). Mereka mungkin sudah bertahun-tahun menjadi orang Kristen, tetapi kemampuan rohani mereka tidak bertumbuh. Mereka tetap bayi secara rohani.
Ketika anak-anak bertumbuh secara jasmani, mereka belajar makan makanan padat yang memberi mereka tenaga dan daya hidup. Dengan cara yang sama, setiap orang percaya perlu bertanggung jawab untuk memberi makan jiwanya dengan makanan rohani yang padat. Jika lalai melakukannya, rohani mereka akan jadi lemah dan kurang gizi.
Anda dapat memperkirakan usia seseorang dari penampilan mereka. Usia rohani seseorang dinyatakan melalui kemampuan mereka untuk membedakan mana hal yang baik dan yang jahat dan dari karakter diri yang mereka tunjukkan hari demi hari.
Apakah ketajaman rohani ini terlihat jelas dalam hidup Anda? Ataukah Anda masih makan makanan bayi untuk kebutuhan rohani Anda?
Untuk memahami firman Kebenaran
Perlu ketekunan dan ketelitian,
Jadi sediakan waktu untuk mempelajarinya
Lalu nyatakanlah kebenaran itu.
Pakailah hidup Anda untuk mempelajari firman Allah dan firman Allah akan nyata dalam hidup Anda.
Subscribe to:
Posts (Atom)